Recent Posts
Archives
Categories
Tags
acne, acne scar, aging, aging symptom, anti aging, awet-muda, body weight, botox, collagen, dermaroller, exfoliating, facelift, fat, filler, hair fall, hormone, hormone replacement, hyperbaric oxygen, intraceutical, light rejuvenation, microdermabrasion, pigmentation, platelet rich plasma, prp, radio frequency, serum, skin care treatment, skin whitening, slimming, slimming treatment, vitamin, wajah-tua, wrinklePerawatan Pemutih Kulit
Perawatan pemutihan kulit yang seringkali dikenal sebagai skin bleaching mendapatkan sangat banyak perhatian oleh hampir seluruh perempuan Indonesia. Bahkan laki-laki pun mulai menaruh perhatian pada berbagai perawatan pemutihan kulit. Kulit yang lebih cerah, dengan warna yang merata, dan tampak muda adalah gambaran ideal dari kebanyakan orang belakangan ini. Sayangnya, banyak orang kemudian sembarangan memilik produk perawatan kulit. Dimana seharusnya selain manfaat yang didapatkan dari pemakaian produk-produk tersebut, efek negatif yang seringkali baru terlihat setelah pemakaian jangka panjang juga harus dipertimbangkan dengan masak-masak. Untuk alasan inilah sangat penting bagi konsumen untuk memiliki pemahaman yang lebih baik akan bahan-bahan aktif yang dipakai dalam hampir setiap produk untuk meminimalisir reaksi tidak diinginkan yang mungkin terjadi.
Diihat dari kacamata medis, produksi melanin yang dipercaya bertanggung jawab menyebabkan warna gelap di kulit pada dasarnya dipicu oleh enzim tyrosinase. Semakin rendah produksi tyrosinase, maka semakin rendah pula melanin yang diproduksi, menghasilkan warna kulit yang lebih cerah. Oleh sebab itu, agen penghambat tyrosinase pada umumnya menjadi pilihan yang dapat digunakan dalam perawatan pemutihan kulit. Beberapa bahan aktif yang sering dipakai meliputi hydroquinone (HQ), ascorbic acid (VIt C), vitamin E, arbutin, kojic acid, ekstrak licorice, azealic acid, N-acetyl glycoamine, dsb. Tingkat kebutuhan asupan masing-masing cream/gel/lotion berbeda-beda bagi setiap orang, termasuk frekuensi penggunaan yang disesuaikan dengan kondisi kulit yang dimiliki. Bahan lain yang juga sering dipakai dalam memutihkan kulit adalah AHA, BHA, niacinamide, retinoid serta linoleic acid.
Opulence Intraceutical™ yang mengandung botanical brightening complex, adalah perawatan yang sedang sangat populer di Hollywood, sebagaimana di Ovela Clinic. Perawatan ini mampu menyeimbangkan warna kulit yang tidak merata, menjadikannya lebih halus dan cerah. Menggunakan teknologi oksigen hiperbarik serta penyuntikkan serum multivitamin pilihan yang bertindak menahan produksi melanin. Sangat disarankan untuk menjalani prosedur ini beriringan dengan kombinasi perawatan holistik lainnya, secara eksternal/topical (krim pemutih wajah di malam hari/sunscreen) dan internal (konsumsi suplemen vit C secara oral, suntik vitamin C, atau premiere whitening detoxification). Ingatlah juga untuk terus berkonsultasi dengan dokter anda demi mendapatkan hasil terbaik, sebab setiap orang pasti memiliki kondisi kulit yang berbeda.
Dr. Ovin Endah Lestari, B. Med. Sc
dr.ovin@ovelaclinic.com
* Hasil yang didapatkan oleh masing-masing individu akan berbeda-beda tergantung dari beberapa faktor lainnya. Informasi di atas hanyalah sebagai referensi.
Kunjungi Ovela Clinic hari ini atau baca lebih lanjut tentang Promosi November. Simak testimonial2 pasien klinik kami di social media. Klik halaman services untuk mengetahui lebih jauh tentang layanan kami atau klik di sini untuk tips and tricks. Telpon kami di 021-8314473 dan dapatkan konsultasi dengan dr. Ovin Lestari atau dr. Ajeng Mega Susanti.